XAMPP adalah akronim dari ('X' menunjukkan inisialiasi operating system, ada 4 os yang mampu support dengannya diantaranya : Windows , MacOs, Linux dan BSD. 'A' merupakan Apache yang merupakan sebuah web servernya dan kebetulan keluaran dari apache friends. 'M' dijadikan sebagai Mysql fungsinya tidak lain penyedia Data Base Server. 'P' menunjukkan PHP (Personal home page hypertext freprocessor) yang kita tahu berjalan sebagai Web Progamming Language. Serta huruf terakhir 'P' menunjukkan PhpMyAdmin berlaku sebagai aplikasi berbasis interface /GUI (Grafik User Interface) pembuat database.
Tujuan Penggunaan:
XAMPP digunakan untuk pembuatan aplikasi berbasis web dengan tampilan dinamis dengan menggunakan data base Mysql
Keunggulan Paket Lain:
- Mampu support dengan berbagai jenis OS atau istilah lain multi platform
- Memiliki fitur tambahan MySqlAdmin
Berikut contoh gambar aplikasi XAMPP:
 |
| Gambar Aplikasi XAMPP |
 |
| Panel Control XAMPP |
Spesifikasi XAMPP
Di Dalam XAMPP mengenal sebuah 3 File dan folder penting yang mungkin merupakan induk dari keseluruhan program pembangun lainnya, yaitu terdapatnya 3 file configurasi yang berexstension
.ini/cof dan 2 folder penting. 3 file tersebut adalah :
*HTTPDOC.INI
Merupakan tempat dimana proses eksekusi aplikasi web yang telah disimpan di dalam folder htdocs dijalankan dan dicompiler melalui port 80 yang telah ditentukan.
*PHP.INI
Sebagai syntax yang mengatur proses web progamming di jalankan dan untuk memview ke web browser.
*MY.INI
Progam yang menjalankan data base yang telah dibuat serta pusat dari database server melakukan compiler dengan port 3306.
2 folder penting terakhir yaitu :
*Htdocs
Tempat dimana sebuah data yang berbentuk aplikasi web disimpan. Disetiap paket mungkin berbeda nama folder untuk penempatan aplikasi web, contohnya saya bila mengambil WAMPServer didalamnya tidak ada folder bernama Htdocs yang ada hanya Www.
*Mysql
Sebuah folder tempat penyimpanan DataBase yang dibuat tersimpan tepatnya pada subfolder data.
